Sejarah Singkat Perjuangan Ki Hajar Dewantara

 Sejarah singkat perjuangan ki hajar dewantara. Siapa sihyang tidak kenal dengan nama pahlawan yang berjulukan bapak pendidikan itu. Dimana kelahiran pahlawan yang memiliki nama Ki Hajar Dewantara ini selalu di peringati oleh negara Indonesia. Karena hari lahirnya pahlawan Ki Hajar Dewantara ini di sebut sebagai Hari Pendidikan Nasional. Nah hari besar seperti ini selalu di peringati setiap tanggal 2 Mei oleh negara Indonesia. Sebab pahlawan Ki Hajar Dewantara ini memiliki peran paling penting dan tinggi di negara tercinta kita ini. Mengapa hari ini kita selalu peringati? Karena mengingat perjuangan Ki Hajar Dewantara berani melawan.

Maksudnya melawan, pada masa penjajahan Hindia Belanda yang boleh bersekolah hanyalah anak – anak dari kelahiran Belanda saja. Sehingga pahlawan kita yang memiliki nama Ki Hajar Dewantara ini menentang kebijakan tersebut. Dimana kritikan terhadap negara Belanda ini ternyata memiliki dampak buruk sehingga pahlawan kira ini di asingkan ke Belanda. Nah setelah pahlawan kita ini kembali lalu dia berusaha untuk membangun pendidikan yang terjadi di negara kita ini. Yaitu dengan mendirikan sebuah lembaga pendidikan yang memilki nama Taman Siswa. Ternyata pahlawan ini juga membuat kontribusi. 

Ki Hajar Dewantara
Ki Hajar Dewantara

Sebelum memasuki sejarah mengenai pahlawan yang sungguh memiliki nasa besar ini. Marilah kita sejenak mengenal awal mula kehidupam Ki Hajar Dewantara. Dimana sebenaenya Ki Hajar Dewantara ini sendiri bukan nama aslinya. Pahlawan kita ini ternyata merupakan seorang aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia, politis, pelopor pendidikan pribumi di saat zaman penjajahan serta menjadi kolumnis. Tak heran jika pahlawan yang memiliki nama asli Raden Mas Soewardi Soerjaningrat ini selalu jadi musuh. Yang dimana banyak mengincar beliau untuk selalu di asingkan.

Maksudnya musuh adalah saking pandainya pahlawan kita ini menjadik musuh dari orang – orang Belanda. Ia sendiri telah di lahirkan di Pakualaman tepat pada tanggal 2 Mei 1889. Dan ternyata ia meninggal di kota Yogyakarta tepat pada tanggal 26 April 1959 di kala itu beliau sudah berumur 69 tahun. Sehingga kelahiran dari pahlawan kita ini sudah di tetapkan menjadi Hari Pendidikan Nasional. Semasa mudanya beliau mengenyam pendidikan pada sekolah dassr ELS dan kemudian di lanjutkan pada STOVIA. Ki Hajar Dewantara juga menjadi seorang penulis serta wartawan pada masa itu.

Berikut fakta menarik tentang ki hajar dewantara bapak pendidikan kita

Menjadi jurnalis hebat

Jika dilihat dari potensi dan kecerdasan yang dimiliki oleh pahlawan indonesia ini, tak heran jika banyak prestasi yang disanganya. Dimana ki hajar dewantara tersebut adalah sosok jurnalis yang hebat pada masa itu. Ki hajar dewantara menjadikan jurnalis tersebut di kala kesibukannya menjadi pembantu di sebuah apoteker di yogyakarta. Dan pastinya, ki hajar dewantara ini juga menjadi seorang jurnalis atau yang sering juga disebut wartawan di kota istimewa tersebut. Tetapi akibat tulisannya, beliau di tangkap oleh lalu ditahan dan mendekam di penjara bersama 2 orang temannya.

Tetapi pada saat ini dengan kesepakatab bertiga yang dinana terdiri dari ki hajar dewantara beserta dua orang temannya untuk dibuang ke belanda. Dimana permintaan untuk dibuang ke negara belanda karena telah menjadi kesepakatan bersama, akhirnya ki hajar dewantara beserta dua orang temanya dibuang ke negara belanda. Arti buang bukan berati ki hajar dewantara tersebut di telantarkan begitu saja. Lebih tepatnya ki hajar dewantara dan juga kedua temannya tersebut diasingkan ke belanda agar tidak membuat karya tulis yang membuat bangsa penjajah marah. Dibalik pengasingannya tersebut, ki hajar dewantara mulai aktif dan memiliki cita-cita yang luar biasa.

Dimana cita-cita tersebut ki hajar dewantara ingin memajukan kaumnya. Dimana kaum yang di maksud bapak pendidikan kita adalah warga pribumi. Yang dimana pribumi tersebut merujuk pada penduduk indonesia. Pada saat pengasingan di belanda tersebut, ki hajar dewantara malah mendapatkan ijazah pendidikan yang sangat membanggakan. Dimana ijazah tersebut merupakan ijazah pendidikan bergengsi tentunya di negara belanda. Dari ijazah tersebutlah yang membantu beliau untuk membangun suatu lembaga pendidikan. Dkmana lembaga tersebut di bangun pada negara indonesia.

Organisasi yang diikuti bapak pendidikan

Sejak didirikannya organisasi oleh budi utomo pada tahun 1908 tersebut, membuat ki hajar dewantara terdorong kedalamnya. Dimana organisasi tersebut lebih tepatnya berdiri pada tanggal 20 mei 1908. Dimana organisasi tersebut merupakan organisasi yang berbentuk sosial dan juga politik. Dimana bapak pendidikan kita yang kita ketahui, bahwa beliau telah berkecimpung dengan hal tersebut. Dimana organisasi tersebut memiliki tokoh pejuang keras yaitu budi utomo sebagai propaganda. Yang dimana tugasnyaadalah  menyadarkan masyarakat pribumi atau warga indonesia tentang pentingnya suatukebersamaan.Dan persatuan sebagai bangsa indonesia itu sendiri.

Pada saat tahun1912, bapak pendidikan kita diajak oleh salah satu temannya untuk pergi ke bandung. Dimana temannya tersebut tidak lain adalah Douwess dekker dimana merupakan teman yang sama-sama di asingkan ke belanda. Lalu beliau di ajak oleh temannya tersebut ke bandung dimana untuk mengasuh atau menangani surat kabar harian. Lalu temannya tersebut juga mengajak ki hajar dewantara untuk membangun sebuah satu organisasi lagi. Dimana organisasi tersebut merupakan partai politik pertama dimana memuliki tujuan untuk menjadikan indonesia merdeka.

Mengenal bentuk perjuangan ki hajar dewantara

Dimana pada pertengan tahun 1922 lebih tepatnya pada tanggal 3 juli 1922, bapak pendidikan kita atau ki hajar dewantara, mendirikam suatu perguruan. Dimana perguruam tersebut memiliki nama taman siswa. Dimana perguruan taman siswa ini, beliau menginginkan atau ingin membentuk suatu pendidikam dengan rasa kebangsaan kepada para peserta didik. Yang dimana peserta didik tersebut agar dapat mencintai tanah air dan bangsanya sendiri. Yang dimana juga ditekankan agar memiliki rasa juang yang tinggi terhadap kemerdekaan bangsanya.

Dan perlu diketahui juga, bahwa ki hajar dewantara, beliau memiliki selogan atau semboyan tersendiri. Dimana semboyan dari ki hajar dewantara tersebut hingga saat ini digunakan oleh lembaga pendidikan di seluruh indonesia. Yang telah diketahui juga bahwa semboyan yang dibuat ki hajar dewantara tersebut menggunakan bahasa jawa. Berkat jasa dari beliau dengan kemurahan hatinya, yang dimana berjuang untuk memperjuangakan nasionalisme melalui pendidikan. Beliau akhirnya mendapat doktor honoris causa yang dimana didapat dari universitas gadjah mada di jawa tersebut. 

Nah itulah beberapa sejarah singkat tentang ki hajar dewantara. Yang dimana memiliki semangat juang tinggi demi mewujudkan pendidikan untuk masyarakat pribumi pada masa itu. Jadi tidal heran jika ki hajar dewantara merupakan bapak pendidikan bangsa indonesia. Yang dimana setiap hari lahirnya, diperingati menjadi hari pendidikan nasional di seluruh indonesia. Hal tersebut juga salah satu contoh untuk menghargai semangat perjuangannya pada masa beliau hidup.

Post a Comment for "Sejarah Singkat Perjuangan Ki Hajar Dewantara"