tipsseo - Para blogger atau web developer pemula harus paham cara memilih niche website. Niche ini sangat penting untuk mendongkrak rating blog. Apalagi jika ingin memonetisasi alias menghasilkan uang dari blog atau website tersebut. Karena niche merupakan salah satu perangkat paling penting untuk memaksimalkan performa website di dunia maya.
Pada dasarnya dunia blog atau website bukanlah ajang curhat layaknya media sosial. Website atau blog profesional merupakan landing page sebuah bisnis yang harus dibangun, dikembangkan, dan dipelihara agar berfungsi maksimal. Keberadaan blog atau website saat ini menjadi salah satu titik terpenting dalam digital marketing.
Niche Adalah
Niche adalah topik utama atau tema konten dalam sebuah website. Setiap website atau blog memiliki “jalur” masing-masing yang harus dilalui untuk sampai ke tujuan: terkenal. Niche biasanya dipilih dari kata umum, yang dihasilkan dari riset para pengamat.
Niche inilah yang membantu pemilik atau pengembang website untuk konsisten dengan arah tulisannya. Hanya saja, butuh ketelatenan untuk menetapkan. Salah memilih niche mengakibatkan website tidak dapat berkembang baik. Keberadaannya sama penting seperti baliho di sepanjang jalan raya.
Pembahasan mengenai cara memilih niche website diawali dengan memahami pengertian niche. Karena tanpa pemahaman yang benar tentang apa itu niche, bagaimana mungkin memilih niche yang benar? Niche yang diperoleh berdasarkan hasil riset atau analisis umumnya membuat blog terasa lebih jelas arahnya.
Niche dalam bisnis adalah pilihan topik bisnis secara lebih rinci. Misalnya bisnis camilan, atau makanan ringan. Atau bisnis online, yang dengan niche tersebut orang langsung paham bahwa website tersebut membahas tentang seluk beluk bisnis pemasaran via daring.
Jenis dan Fungsi Niche
Ada dua jenis niche yang beredar di pasaran blog atau website. Pertama adalah niche campuran dan yang kedua adalah niche khusus. Niche campuran berarti dalam satu website terdapat beberapa niche. Contohnya adalah niche blog lifestyle. Di mana dalam blog tersebut, terdapat beragam niche seperti kuliner, fashion, traveling, dan sebagainya. Pilihlah niche yang cocok dan menguntungkan Anda.
Kedua, niche khusus. Misalnya pendidikan. Maka penyedia website hanya perlu membahas tentang pendidikan saja dalam semua kontennya. Mulai dari dunia pengajar, kurikulum, prestasi sekolah, perkembangan berita pendidikan, dan sebagainya.
Niche berbeda dengan kata kunci. Jika niche adalah bidang, sedangkan kata kunci adalah kata sesuai hasil pencarian yang dianjurkan.Niche dalam bisnis merupakan kata kunci utama atau tema yang harus ada dalam setiap konten. Anda dapat menciptakannya dengan menyelaraskan antara tema pilihan dan blog atau website.
Cara Memilih Niche
Blogger pemula atau pengembang web harus mencoba cara memilih niche website yang benar berikut. Untuk memudahkan pemantauan saat mengatur tata letak dan tema yang tersedia. Dan yang paling penting, sesuai dengan aturan penulisan yang ditetapkan.
Pilih Sesuai Penguasaan Bidang
Pilih tema yang sesuai dengan bidang yang dikuasai. Bidang yang dikuasai tersebut bisa berhubungan dengan program studi, profesi, atau hobi. Akan mudah bagi seorang petani untuk menulis semua tentang dunia pertaniannya. Begitu juga seorang akuntan, lebih mudah menulis tentang akuntansi daripada tentang transportasi.
Penguasaan bidang pada apa yang dituliskannya adalah sebah langkah profesional. Dengan pemilihan niche yang tepat, harus bisa membuat bisnis semakin terkenal. Misalnya, contoh niche market online yang membahas tentang strategi marketing online produk pakaian.
Arahkan Sesuai Tujuan Website
Niche yang baik adalah yang sesuai dengan jumlah penduduk dan memicu interaksi di sana. Cara memilih niche website sehingga mendapat yang paling cocok adalah dengan mempertimbangkan baik-baik tujuan pembuatan website. Penyesuaian niche dengan tujuan dibangunnya website akan mempermudah pengembangan website nantinya.
Lakukan Riset
Tidak hanya kata kunci, niche bisa ditemukan menggunakan riset. Riset ini tidak hanya membutuhkan waktu tapi juga tenaga luar biasa. Riset cara memilih niche website dapat dilakukan dengan mengikuti tutorial yang banyak beredar.
Hindari Pelanggaran Hak Cipta
Bahwa setiap postingan bisa jadi memiliki hak cipta yang tidak boleh diabaikan. Baik tulisan maupun gambar. Jangan gunakan niche yang memiliki hak cipta. Misalnya penyediaan file yang bisa didownload, secara hukum ini berarti pelanggaran UU ITE. Kecuali jika file tersebut sudah diizinkan beredar luas oleh pemegang hak ciptanya.
Demikian pembahasan mengenai cara memilih niche website yang cukup rumit dipahami. Pilihlah niche yang mudah dan memiliki potensi yang baik untuk berkembang.
Post a Comment for "4 Cara Memilih Niche Website Untuk Blogger Pemula"