tipsseo.net - Cara riset keyword terbaru adalah hal yang menyenangkan bagi setiap penulis. Namun, untuk sebagian penulis lainnya, mencari keyword dapat menjadi suatu pekerjaan yang memusingkan. Inilah mengapa ada beberapa profesi di dunia penulis, mulai dari penulis artikel hingga seorang content creator.
Sebagai penulis, bisa saja anda telah menguasai trik mendapatkan keyword terbaru demi konten. Tetapi bila ingin lebih serius menekuni hingga ke posisi content creator, sangat direkomendasikan untuk anda mempelajari dan “bergaul” dengan berbagai keyword. Bagaimana cara riset keyword terbaru? Simak ulasan singkatnya berikut ini!
 |
Setidaknya ada 4 cara riset keyword artikel bagi pemula, diantaranya:
Menguasai Teknik Pencarian keyword
Hal pertama yang harus anda perhatikan adalah seberapa banyak keyword yang hendak anda gunakan dicari oleh masyarakat maya. Keyword inilah yang nantinya menentukan kualitas traffic di website atau laman artikel anda.
Lalu darimana anda melihat banyaknya pencari keyword anda? Anda bisa memanfaatkan berbagai alat atau tools penyedia riset keyword gratis, yang secara otomatis dapat menginformasikan tingkat volume pencarian dari tiap keyword yang ingin anda gunakan.
Memahami Kesulitan Keyword
Cara riset keyword terbaru berikutnya dengan mengetahui sesulit apakah keyword yang anda gunakan. Hal ini nantinya akan menentukan apakah mesin pencari Google dapat dengan mudah membaca konten anda atau justru sebaliknya. Selain itu, semakin sulit keyword yang anda pilih, maka akan semakin sulit keyword tersebut bersaing dengan konten lainnya dalam satu halaman Google. Umumnya, nilai kesulitan keyword ditampilkan dari poin 1-100.
Poin kedua ini harus benar-benar anda perhatikan. Untuk bermain aman, anda dapat memilih keyword dengan kesulitan yang rendah sehingga Google dapat dengan mudah membacanya. Kecuali anda bekerja di salah satu media besar, maka bukan masalah apabila anda hendak menargetkan keyword dengan kesulitan yang tinggi. Tingkat kesulitan keyword juga dapat dilihat ketika anda menggunakan berbagai riset keyword gratis.
Sematkan Keyword Tambahan (rekomendasi)
Ketika anda melakukan riset sebuah keyword utama, maka secara otomatis akan menemukan berbagai keyword planner mengeluarkan rekomendasi keyword. Rekomendasi keyword ini nantinya dapat anda gunakan sebagai kata kunci kedua. Biasanya keyword rekomendasi menggunakan long tail keyword yang terkait dengan keyword utama.
Perlu diingat, ketika anda menggunakan long tail keyword ini, usahakan untuk meminimalisir keyword tersebut. Kebanyakan keyword rekomendasi tidak tersusun dari kata-kata yang nyaman dibaca (diletakkan asal-asalan) dalam sebuah artikel. Sehingga usahakan untuk mengulang keyword rekomendasi maksimal 2 atau 3 kali saja dalam satu artikel sebanyak 500 kata.
SERP
Cara riset keyword terbaru yang terakhir adalah menggunakan SERP. SERP merupakan singkatan dari Search Engine Result Page. SERP berfungsi untuk menunjukkan laman mana saja yang menduduki peringkat 1 dalam pencarian Google berdasarkan keyword yang telah anda riset dan hendak gunakan.
Hal ini jelas sangat berguna dan memudahkan anda untuk melihat bagaimana pesaing lain menciptakan konten beserta isinya. Selain itu anda juga dapat menggali lebih dalam kekurangan dalam artikel tersebut dan menjadikannya sebagai sebuah kelebihan di artikel anda nantinya. SERP termasuk sebagai sebuah layanan yang dapat anda temukan di keyword planner maupun tools riset keyword lainnya.
4 cara riset keyword terbaru di atas dapat anda terapkan dalam menulis artikel atau menciptakan sebuah konten. Ingat, selain keyword, materi utama yang harus anda kuasai adalah konten. Pikirkan baik-baik, bagaimana anda akan mengolah konten sehingga menjadi unik dan menarik, yang pastinya akan menaikkan trafik blog atau website anda.
Post a Comment for " 4 Cara Riset Keyword Terbaru bagi Pemula, Simak Ya!"